Kapal Laut Tol Sanur 93 Naik Dok, Jadwal Pelayaran Berubah Jadi Sebulan Sekali
sandeqposnews.com, Majene – Kapal Tol Perintis Sabuk Nusantara (Sanur) 93 Naik Dok di Surabaya, Jawa Tengah, pada tanggal 12 Juli 2022, mendatang.
Kepala Seksi Wilayah III kesyahbandaran Kabupaten Majene, Ilham Rachman, S.Sos, mengatakan kapal tol perintis Sanur 93 akan naik dok di Surabaya pada tanggal 12 Juli tahuj ini, sehingga jadwal pelayaran akan berubah.
“Ini pelayaran terakhir dari Kalimantan Selatan ke Majene dan sebaliknya, karena Kapal Sanur 93 ini nantinya akan naik dok di surabaya pada tanggal 12 Juli nanti, sehingga jadwal pelayaran akan berubah,” kata Ilham melalui pengeras suara yang disampaikan kepada pemudik yang baru tiba dari Kalsel di Pelabuhan Palipi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Rabu (6/7).
Ilham menyampaikan beberapa kali kepada para penumpang baik yang baru tiba dari Kalsel maupun penumpang yang akan berangkat ke Kalsel pada keesokan hari, Kamis (7/7), bahwa dengan Naiknya ke Dok kapal Sanur 93 ini, maka jawdal pelayaran juga akan berubah.
Terkait kapal Sanur 93 naik Dok di Surabaya pada bulan Juli ini, Ilham belum mengetahui pasti dari pihak otoritas pelayaran kapal, kapan akan kembali beroperasi.
“Tapi yang jelas bulan Agustus akan kembali berlayar, soal tanggalnya kapan kami belum ada informasi jadwal dari pihak kapal,” ujarnya.
Diketahui Kapal Sanur 93 ini merupakan kapal motor komersil yang melayani rute pelabuhan Batu Licin dan Kota Baru, Kalsel ke Pelabuhan Passarang Selatan dan pelabuhan Palipi, Kabupaten Majene, Sulbar pulang pergi tiap sepuluh hari dalam sebulan.
Selain penumpang dengan kapasitas paling banyak 250 orang, juga memuat ternak kambing dan sembilan bahan pokok (sembako) yang didominasi beras, bawang serta berbagai jenis sayuran dari kabupaten Majene ke Batu Licin dan Kota Baru maupun ke beberapa pulau yang ada di sekitar propinsi Kalsel.
Secuil tentang (KM) Sanur 93
Kapal Motor Sabuk Nusantara (Sanus) 93 mulai beroperasi tengah tahun 2019 lalu, kemudian rutin dalam sepekan sekali melayani masyarakat Kalimantan Selatan dengan rute pelayaran Kotabaru-Batulicin-Pulau Sembilan-Majene-Tanjung Silopo (PP). Kemudian ditambah rute ke Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
KM Sanus 93 ini merupakan kapal pengganti KM Sabuk Nusantara 55 dan telah resmi diserahterimakan dari Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan kepada PT Pelni (Persero) di Kotabaru lalu diserahkan kepada operator swasta untuk dioperasikan di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Data dihimpun sandeqposneww.com, KM Sanur 93 selain unggul pada kapasitas, kapal ini juga memiliki fasilitas yang lebih baik dan lengkap sehingga dapat memberikan kenyaman kepada penumpang.
Sebelumnya, Kemenhub telah menyerahkan beberapa kapal untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat di kepulauan, antara lain KM Sabuk Nusantara 94 di Biak, KM Sabuk Nusantara 68 di Teluk Bayur. Kemudian KM Sabuk Nusantara 69 yang beroperasi antar pulau di Bitung, dan sejumlah jenis kapal motor lainnya untuk komersila di Ambon, Saumlaki, dan Kupang.
Editor : Daeng Nompo’
