43 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Wartawan Demas Laira, Ia Terduduk Tewas Ditikam di Adegan ke-31

- in BERITA, HUKRIM, MAMUJU TENGAH, SULBAR
454
0

43 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Wartawan Demas Laira, Ia Terduduk Tewas Ditikam di Adegan ke-31

 

Adegan rekonstruksi pembunuhan wartawan Demas Laira, tewas ditikam saat terduduk, pada adegan ke-31. Rekonstruksi dilaksanakan oleh Sat Reskrim Polres Mateng di halaman kantor Polres Mateng, Selasa (17/11).                                                                 SANDEQPOSNews.com, Mateng — Sat Reskrim Polres Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, melakukan rekonstruksi pembunuhan wartawan Demas Laira sebanyak 43 adegan.

Terungkap pada rekinstruksi adegan ke-31 Demas Laira terduduk tewas ditikam para pelaku. Rekonstruksi ini berlangsung di halaman Mapolres Mateng, Selasa (17/11/2020).

Pada adegan ke-31 itu, pelaku menghabisi nyawa korban dengan menggunakan badik.

Kasat reskrim Polres Mateng, Ipda Argo Pongki Admojo, menyebutkan bahwa, setelah beberapa minggu melakukan penyidikan terhadap ke-6 tersangka dengan Syamsul (32), N (30), D (20), H (18), I (19), A (25), dan seorang saksi perempuan berinisial K (31).

”Keenam tersangka memiliki peran masing-masing hingga korban tewas pada adegan ke-31, “  kata Ipda Argo Pongki Admojo. Selasa (17/11).

Dalam rekonstruksi adegan ke-17, sebelum terjadi pembunuhan terhadap korban, para pelaku mengejar korban dengan mengendarai motor, dan saat itulah korban dikeroyok di tepi jalan trans Sulawesi.

Usai korban mendapatkan penganiayaan, salah seorang pelaku atas nama Alibaba, langsung menikam dengan menggunakan badik beberapa kali pada bagian dada korban hingga korban tewas.

Sementara pada adegang ke-24 sampai adegan ke-26, korban dikeroyok oleh para pelaku hingga masuk pada adegan ke-31, langsung pelaku A melakukan penikaman beberapa kali di bagian dada korban hingga korban tewas di tempat.

“Hasil rekon itu, yang melakukan penikaman cuma satu orang. Pelaku adalah inisial A, yang lain memegang dan mengeroyok korban,” beber Ipda Pongki.

Dalam proses rekonstruksi tersebut, saksi perempuan berinisial K juga terlihat sedang mengendarai motor sedang diganggu oleh korban pada adegan ke-5, yang terlihat hampir jatuh dari atas motor.

Lanjut Ipda Pongki, kejadian inilah yang menjadi penyebab utama, sehingga Keenam pelaku datang ke tempat kejadian setelah mendapat panggilan lewat telepon berdasarkan adegan rekonstruksi ke-5.

“Memang yang menelepon adalah si perempuan inisial K. Dia menelpon untuk meminta pertolongan karena ada alasan ada yang ganggu, makanya para pelaku datang,“ terang Kasat polres Mateng itu.

Rekonstruksi yang berlangsung di halaman Polres Mamuju Tengah di hadiri oleh Kejari Mamuju dan dijaga ketat pihak Kepolisian. Hingga selesai dan kegiatan berlangsung aman dan lancar.

Sumber Ajipojokcelebes
Editor: Daeng Nompo’

*Berkomentarlah di kolom komentar dibawah dengan bijaksana yang menginspirasi dan bertanggung jawab.Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti yang diatur dalam UU ITE.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *